Langsung ke konten utama

Persiapan Kunjungan ke Turki Oktober 2022

Kebetulan di bulan Desember 2021  ada promo tiket.com Jakarta - Istanbul pp dengan Etihad airways 4,8 jutaan rupiah. Saat itu saya pilih untuk bulan Oktober 2022 dengan pertimbangan kondisi pandemi covid mungkin sudah menurun (katakanlah sudah "aman"). 

Alhamdulillah rejeki, ternyata pemerintah Turki kemudian memberikan visa gratis untuk paspor Indonesia, tidak perlu lagi mendaftar HES code dan tidak perlu lagi tes antigen ataupun PCR bisa sudah menerima 3x vaksin covid.

Untuk persiapan keberangkatan hanya perlu mendaftar di register.health.gov.tr  (gratis ya...)

Sertifikat vaksin covid versi EU dan WHO sudah saya siapkan, sengaja dua-duanya untuk jaga-jaga.

Print out bookingan hotel juga sudah saya siapkan. Sudah, cuma itu saja surat-surat yang perlu disiapkan.

O,ya karena di pesawat saya lebih suka duduk di aisle dan tak jauh dari toilet, saya sudah pesan kursi langsung di website Etihad. Biaya pesan kursi untuk satu kali perjalanan jakarta - abudhabi - istanbul Rp 237ribu an. Di airport Abudhabi kalau mau bisa beristirahat di Lounge yang berbayar USD 40 (8 jam), hanya bisa bayar on site tidak bisa booking. Juga ada airport hotel dengan tarif sekitar USD 60, juga bayar on site. Yah nanti lihat aja karena lamanya transit di Abudhabi sekitar 10 jam 35 menit apakah bisa istirahat di kursi tunggu atau mau pakai fasilitas lounge / airport hotel.

Postingan populer dari blog ini

Merawat Batu Akik Bulu Macan

Beberapa bulan ini saya terpana dengan keindahan batu akik bulu macan yang saya lihat di situs bukalapak.com. Coraknya itu lo.... lain daripada yang lain. Ada banyak orang yang menawarkan batu cincin dengan sebutan bulu macan, tapi yang saya maksudkan adalah akik bulu macan berwarna dasar hitam kecoklatan dengan corak seperti goresan goresan keemasan, asal Lumajang.... bukan jenis tiger eye atau badar besi lho ya.... Harganya mahal, apalagi yang coraknya tegas jelas menawan indahnya itu hadewww... jutaan, padahal ukuran kecil. Setiap hari browsing... akhirnya dapat 1 dengan harga 400rb, waktu datang warna hitam masih dominan dan corak keemasan masih tipis banget.... maklumlah, untung ukurannya sekitar 12x13mm. Gak papa, bisa dirawat.... akhirnya browsing lagi mencari cara merawat dan memunculkan serat di batu bulu macan. Ada satu cara yang lumayan mudah : Direndam di air kelapa. Nah sekarang masalahnya : cari air kelapa ! Mau ke pasar beli air kelapa kok males, mana 2-3 hari sekal...

Tahu Sukun 73 Malang

Ibu saya paling suka TAHU, salah satu favorit beliau adalah Tahu Sukun 73 Malang. Teksturnya lembut, rasanya sedap... pokoknya PAS untuk selera ibu saya. Jika berkunjung ke Tahu Sukun 73 yang berlokasi di jalan S. Soepriadi Malang kita bisa melihat langsung proses pembuatan tahu. Di dekat pintu masuk juga ada Toko Camilan Oleh-oleh khas Malang.

Pengalaman Mengurus Paspor di Kantor Imigrasi Kelas I Surabaya - Waru (2017)

Tanggal 14 Pebruari 2017 Berbekal cerita pengalaman teman saya yang mengurus perpanjangan dan mengubah paspor biasa menjadi e-paspor di bulan Desember 2016 lalu dan hasil membaca beberapa blog, kami berangkat ke Kantor Imigrasi Kelas I Surabaya setelah sholat subuh hari Selasa tanggal 14 Pebruari 2017. Jam 5 pagi kami tiba disana, dan langsung tampak berjubel orang di depan pagar kantor Imigrasi. Ternyata kami harus menulis nama di daftar antrian, dan mendapat no. 170! Bapak petugas tak lupa berkata : kalau nanti tidak kebagian, bisa kembali lagi kesini nanti malam jam 9 untuk menulis nama. Saat itu kami masih PD... kan batasnya jam 10 pagi.... Entah tepatnya jam berapa pagar dibuka dan dipanggil satu per satu sesuai nomer antrian. Sekitar jam 6 pagi terdengar seruan : no 170...... saya, Pak ! begitu masuk..... wow... antrean mengekor meliuk-liuk.... Jam 7.30 aktivitas kantor dimulai, antrian dipanggil satu per satu.... banyak bapak-bapak dan ibu-ibu yang sudah sepuh juga ikut m...